Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kenapa Mancing Selalu (boncos) Tidak Dapat Ikan, Yuk Ketahui Disini!

Angler pasti pernah menanyakan ini dalam hati, kenapa mancing selalu boncos tidak pernah dapat ikan malah zonk terus.

kenapa setiap memancing ikan tidak pernah dapat selalu boncos

Padahal semuanya sudah biasa saja, orang lain mancing ya dapat sedangkan ini setiap berangkat nggak pernah sama sekali bawa ikan pulang, umpan sama peralatan juga sama ya, hemm kira-kira apalah penyebabnya!

Bila membandingkan dengan orang mancing yang lainya, tinggal ambil kesimpulan dalam Islam saat memancing usaha boleh sama tapi rejeki pasti berbeda.

Walaupun mengunakan alat yang sama dan umpanya, masalah rejeki tetap kembali pada porsinya masing-masing.

Namun selain itu, bisanya hanya sebatas mengoptimalkan saja cara memancingnya.

Kalau kebetulan kalian yang merasakan mancing boncos tidak pernah dapat ikan, tidak ada salahnya untuk mengoreksi semuanya supaya usaha yang dilakukan lebih serius lagi.

Untuk persiapkan yang harus dikoreksi pertama kali ada spot, lokasi tempat yang kita pancing itu memang ada ikanya atau tidak, karena biasanya lokasi tempat ikan itu berbeda-beda terutama untuk lokasi yang banyak air seperti rawa, danau dan sungai pastinya akan menyebar.

Jadi kadang memang tempat yang kita pancing itu bukan lokasinya ikan, jadi harusnya pindah ke lokasi lainya terutama bila melihat pemancing lain strike dilolasi yang berbeda, setidaknya mendekatlah untuk mancing karena mungkin memang disitu sarangnya.

Selain itu juga perlu diketahui, beberapa jenis ikan terkadang akan berpindah-pindah lokasi, jadi wajarkan bila kalian mancing tidak dapat ikan.

Tapi hanya untuk sekali-kali saja tidak seterusnya, pasti akan ada kalanya hoki berpihak pada kalian.

Bila sudah dipositifkan lokasi yang dipancing ada ikanya, tapi tetap tidak dapat juga perhatikan alat pancing yang digunakan.

Yang pertamanya adalah senar, ini sangat sensitif sekali bahkan ada beberapa ikan yang begitu melihat senar pancing dan umpan akan langsung pergi menjauh.

jadi sesuaikan dengan ukuran dan kualitas senar yang akan digunakan, terutama yang halus, lentur, lemas dan bias tinggi sehingga bisa samar untuk dilihat ikan dalam air.

Semakin kecil senar yang digunakan, akan lebih bagus tapi tetap kembali pada yang mengunakanya karena kalau salah bisanya langsung saja putus, baik karena sentakan ikan atau memang bergigi tajam.

Bila senar pancing sudah dioptimalkan selanjutnya perhatikan mata kail yang sering digunakan, sensitifnya ikan terkadang ada juga yang melihat pas bersandingan dengan umpan jadinya tetap akan dihindari walaupun senar pancing sudah pas.

Sesuaikan dengan kebutuhanya, misalkan ikan babon ya butuh mata kail yang besar dan kalau yang kecil harus sesuai dengan Size ukuranya.

Bukan hanya sebatas ukuran saja tapi harus bisa juga memilih yang tajam dan halus, contohnya Nissin dan Daichi akan lebih cocok digunakan.

Kalau sudah menganti senar dan mata kail, tapi memancing ikan tidak dapat juga sepertinya ada lagi yaitu umpan yang digunakan.

Misalnya begin, kalian akan memancing ikan dengan aroma amis tapi dilolasi tersebut adanya harus pakai yang wangi, dengan begitu ditunggu sampai habisnya racikan yang dibuat pasti tidak akan ada yang makan.

Inilah butuhnya mengunakan umpan yang juga sering digunakan oleh teman lainya, supaya sesuai dengan lokasi yang kita pancing.

Nah kalau mulai dari senar pancing yang digunakan sudah top, mata kail sesuai dengan ukuran dan umpan yang jitu seperti yang terakhir ini penyebabnya yaitu memang belum rejeki mu dihari itu, jadinya tinggal coba dilain hari.

Jadi setidaknya pengoptimalan semua cara memancing ikan diatas sudah pas dengan keadaanya, bila masih tetap tidak ikan ya tinggal itu saja memang rejeki setiap orang itu berbeda-beda. Sampai disini salam Gentak!